Skip to main content

Seni Mengelola Masalah

Oleh : Erfani

Setiap orang pasti punya masalah. Belum selesai yang satu, sudah datang masalah yang lain. Bahkan seringkali masalah itu datang bertubi-tubi.

Saat masalah itu datang, jangan lari dari masalah, karena lari dari masalah sama halnya memperpanjang masalah itu. 


Yang harus dilakukan adalah hadapi masalah itu dengan keberanian. Pegang kuat masalah itu dan hancurkan layaknya gelas ditanganmu. Setelah itu buanglah.

Mengutip perkataan Reza M Syarief, seorang Motivator, beliau mengatakan " ketika masalah itu datang, ambillah sebuah gelas berisi air, lalu masukkan satu sendok garam. Aduk hingga rata, lalu diminum. Bagaimana rasanya?" Pastinya asin.

"Selanjutnya ambil satu sendok garam dengan takaran yang sama, lalu masukkan kedalam telaga/sungai. Aduk hingga rata, lalu minum airnya. Bagaimana rasanya?" Tidak berubah.

Ilustrasi diatas memberi pelajaran kepada kita, bahwa sebesar apapun masalah, ketika wadahnya besar. Masalah itu terasa kecil.

Sebaliknya, sekecil apapun masalah, ketika wadahnya sempit, maka masalah itu terlihat besar.

Demikian semoga bermanfaat.

Comments

Popular posts from this blog

Brosur Penerimaan Peserta Didik Baru paud Permata Bunda

Brosur PPDB Permata Bunda Bawen 2015 Tahun ajaran 2015/2016

Tempat jual tahu bakso di semarang enak

Tahu bakso adalah jajanan khas kota Ungaran Kab. Semarang. Selain bisa langsung dimakan jajanan tahu bakso juga bisa dijadikan oleh-oleh untuk keluarga, sahabat dan handai taulan. Tidak sulit mencari outlet yang menjual tahu bakso di Ungaran, hampir dikanan kiri jalan sepanjang jalan Jogjakarta, Solo, Semarang (Joglo Semar) menjajakan makanan khas ini.

Politik itu Dinamis

Oleh: Erfani Mengamati perkembangan politik saat ini semakin unik. Sejak pelantikan kabinet Indonesia Maju oleh Presiden Jokowi, Rabu, 23/10/2019 kita dikejutkan oleh wajah para Menteri yang tidak diperhitungkan sebelumnya. Kejutan pertama adalah diangkatnya Fahrul Razi sebagai Menteri Agama pertama dari militer sejak era Reformasi. Kita tahu selama ini Menteri Agama selalu diisi oleh kader Nahdlatul Ulama (NU). Banyak yang menduga posisi yang sama juga pasti ditempati oleh kader NU selaku organisasi Islam terbesar di Indonesia. Kedua, diangkatnya CEO GoJek, Nadiem makarim sebagai Menteri Pendidikan dan kebudayaan. Serupa dengan Kementerian Agama, pos ini juga biasanya diisi oleh kader Muhammadiyah sebagai organisasi Islam yang konsen membangun SDM melalui jalur pendidikan. Ketiga, yang juga menarik adalah masuknya Prabowo Subianto dijajaran Kabinet Indonesia Maju sebagai Menteri Pertahanan. Tentu saja masuknya Prabowo subianto banyak menimbulkan spekulasi, pasalnya pa...